Cara mengenali gejala atau tanda-tanda serangan Asma

dedijegale

Asma adalah kondisi kronis di mana paru-paru dan saluran udara menjadi meradang dan menyempit. Berbeda dengan mengi dimana ketika Anda bernafas mengalami suara siulan itu di sebabkan kurangnya vitamin D dalam tubuh Anda.

Namun Asma merupakan penyempitan terjadi karena adanya sekresi lendir yang terkurung di saluran napas atau penyempitan otot saluran napas. Mari lihat bagaimana asma mempengaruhi tubuh dan kenali apa yang dapat dilakukan dalam mengatasi atau melakukan pertolongan pertama pada penderita asma.

Mengetahui gejala atau tanda-tanda awal serangan asma sangat berguna agar kiat sigap dalam melakukan pertolongan pertama khusnya jika Anda sendiri. Mengetahui tanda-tanda awal serangan asma dapat kita lihat berdasarkan tanda-tanda serangan asma terdahulu. Gejala asma sendiri bisa muncul beberapa hari atau beberapa jam sebelum asma kambuh, namun kebanyakam orang mengalami tanda-tanda sebagai berikut.

•  Batuk-batuk, terutama di malam hari
• Angka peak flow meter yang rendah atau menurun
• Napas terasa terganggu
• Tubuh terasa sangat lemas, terutama saat olahraga
• Mengalami mengi (berbunyi saat bernafas seperti peluit lirih) saat olahraga
• Sesak Nafas setelah olahraga dan Mudah lelah
• Susah tidur di malam hari
• Pengaruh pada mood, misalnya jadi lebih banyak diam atau mudah marah
• Muncul sakit kepala atau filex
• Dada terasa  ada yang mengikat
• Dagu gatal
• Muncul kantong mata gelap
• Haus terus
• Mata gatal atau berair dan Sakit perut
• Demam dan gelisah
• Warna wajah berubah jadi kemerahan atau malah pucat

Itulah diantaranya gejala awal yang di timbulkan sebelum asma menyerang Anda. Gejala diatas merupakan tanda-tanda kebanyak pendirita asma yang di konsultasikan kepada dokter, maka perlu diperhatikan atau lebih peka sendiri terhadap tubuh Anda sendiri dengan saksama. Serangan asma bisa tiba-tiba saja bertambah parah. Untuk itu Anda sendiri perlu mengenali tanda-tandanya, kedepannya agar Anda bisa langsung melakukan tindakan pencegahan dan menghindari seranagn asma yang lebih parah.

Supaya lebih meyakinkan alangkah lebih baiknya jika Anda mengkonsultasikan penyakit asma yang Anda derita

Minggu, Oktober 18, 2020 | 0 komentar | Read More

Manfaat Minum Air Putih di Pagi Hari

dedijegale

Manfaat minum air putih

Banyak manfaat minum air putih di pagi hari bagi tubuh Anda. Mau tahu? Mari simak bersama!

-Membantu Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Setelah beraktifitas seharian dan mengkonsumsi bermacam aneka makanan serta minuman yang berpotensi menimbulkan penyakit, maka minum air putih secara rutin di pagi hari dapat membantu mendetoksifikasi saluran cerna Anda. Minum air putih di pagi hari selepas bangun tidur ibarat membersihkan racun di perut Anda. Bahkan, bukan hanya perut saja, organ lain seperti hati dan ginjal akan turut dibersihkan. Minum air putih di pagi hari akan menurunkan tingkat keasaman lambung.

Baca : 7 Bahaya Minum Air Es

Air juga akan membantu meminimalisir kadar asam urat di ginjal dan membantu produksi empedu yang bermanfaat untuk hati. Tentunya, hal tersebut akan menurunkan risiko Anda terkena batu ginjal. Selain itu, organ pencernaan Anda semakin sehat dan melancarkan proses defekasi. Dengan begitu, kesehatan pencernaan Anda lebih terjaga.

Awal mula segala penyakit adalah berasal dari asupan yang kita konsumsi dan kondisi pencernaan. Dengan rutin minum air putih di pagi hari, kesehatan pencernaan lebih terjaga dan tubuh ikut terhindar dari penyakit.

-Melangsingkan Tubuh dan Mempercantik Kulit

Percayakah Anda bahwa sejatinya tubuh tidak selalu bisa membedakan antara lapar dengan haus. Hal senada yang disampaikan oleh ahli gizi dan asisten profesor ilmu kesehatan masyarakat Wake Forest University Baptist Medical Center, Mara Z. Vitolins.

 

Dengan mengkonsumsi air putih di pagi hari, perut Anda menjadi terasa penuh dan kenyang terisi. Meskipun yang masuk ke dalam perut Anda bukanlah berbentuk padatan atau makanan. Otomatis nafsu makan dan konsumsi karbohidrat atau gula di pagi hari ikut menurun. Dengan demikian, manfaat minum air putih di pagi hari tentu akan Anda rasakan sebagai salah satu bentuk diet sehat yang akan membantu melangsingkan tubuh.

Bukan hanya itu saja, manfaat minum air putih di pagi hari juga akan berdampak pada kecantikan kulit Anda. Ingat ya, kulit cantik itu bukan melulu tentang warna kulit Anda! Baik yang berkulit hitam, sawo matang ataupun putih, semua cantik asalkan terawat kelembaban kulitnya. Nah, dengan rutin minum air putih di pagi hari akan meningkatkan kelembaban kulit Anda. Tapi, pastikan asupan air yang dibutuhkan tubuh terpenuhi ya.. Agar kulit tampak lembab, sehat dan cantik. Jadi Anda bisa ucapkan selamat tinggal pada kulit kering dan kusam.

-Mempertahankan Vitalitas Tubuh

Sebagaimana sudah LabSatu kemukakan di atas bahwa segala penyakit itu bermula dari asupan yang dikonsumsi dan kondisi pencernaan Kita. Dengan minum air putih secara rutin di pagi hari, Anda akan membuat pencernaan lebih sehat. Efek sampingnya, tentu akan berimbas pada meningkatnya vitalitas tubuh.

Terlepas dari hal itu, tubuh yang terhidrasi dengan baik akan membuat efektifitas seluruh sistem dalam tubuh akan ikut meningkat. Aliran darah lebih lancar, transfer nutrisi dan oksigen ke sel-sel berjalan optimal. Berbeda halnya ketika tubuh Anda mengalami dehidrasi. Menurut Journal of American College of Nutrition, dehidrasi adalah salah satu penyebab penyakit seperti asma, jantung, gigi, diabetes dan glaukoma. Tidak tanggung-tanggung, bahkan dehidarsi berat dapat menyebabkan kegagalan otak, organ jantung, ginjal dan menyebabkan kulit terlihat lebih tua dan cekung.

-Terapi Kesehatan

Minum air putih secara rutin di pagi hari setelah bangun tidur merupakan salah satu kebiasaan yang populer di Jepang. Karena sejumlah penelitian mengemukakan bahwa minum air putih di pagi hari merupakan kebiasaan yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Bukan hanya itu saja, rutinitas atau kebiasaan ini juga diyakini sebagai bentuk terapi kesehatan. Terutama untuk terapi beberapa penyakit seperti sakit kepala, sistem jantung, obesitas, ginjal dan urin, diabetes, asma dan penyakit lainnya.

Baca : 9 Keajaiban Yang Diberikan Air Alkali Untuk Kesehatan Tubuh

Meskipun minum air putih memang sangat bermanfaat, namun tetap harus memperhatikan asupan air putih harian Anda. Terlalu banyak minum air putih apalagi dalam waktu yang singkat, dapat menyebabkan volume darah total meningkat. Jika hal ini terjadi pada sistem pembuluh darah yang tertutup akan membuat kerja jantung dan pembuluh darah terkejut serta meningkat. Bukan hanya itu saja, jumlah air yang terlalu banyak masuk dalam tubuh membuat ginjal bekerja keras melebihi yang semestinya. Proses filtrasi pada glomerulus akan meningkat dan membebani, jika terus berlangsung demikian, bukan tidak mungkin dapat membuat fungsi filtrasi menjadi tidak berjalan baik karena glomerulus mengalami kerusakan.

Satu hal lagi, berlebihan dalam minum air putih juga dapat memunculkan hiponatraemia yang dapat menyebabkan intoksikasi air. Hiponatraemia adalah keadaan dimana kadar garam (natrium) dalam darah lebih rendah daripada yang seharusnya. Jadi, tetap atur asupan air dalam tubuh Anda ya!

Minggu, Oktober 18, 2020 | 0 komentar | Read More

Bekam Bagi Kesehatan dan Dalam Pandangan Medis

dedijegale

Manfaat bekam

Menurut ajaran agama islam, bekam adalah salah satu pengobatan yang dianjurkan dan sudah ada sejak ribuan tahun silam. Bahkan bekam diyakini sebagai salah satu bentuk pengobatan yang sangat baik dan efektif bagi kesehatan tubuh. Sebelum membahas manfaat bekam bagi kesehatan dan bagaimana medis memandang terapi ini, ada baiknya kita simak sejarahnya terlebih dahulu.

“Sebaik-baiknya pengobatan yang kamu lakukan adalah Al Hijamah (Bekam)” (HR. Ahmad)

Sejarah Bekam

Terapi bekam sudah ada sejak jaman Yunani kuno dan disebutkan dalam catatan medis Sansekerta. Bekam juga dipakai dan tercatat dalam kitab ilmuwan kedokteran termasyhur seperti Ibnu Sina. Kitab Al-Qaanun karya Ibnu Sina itu berbunyi:

“Diperintahkan untuk tidak berbekam di awal bulan karena cairan-cairan tubuh kurang aktif bergerak dan tidak normal, dan tidak diakhir bulan karena bisa jadi cairan-cairan tubuh mengalami pengurangan. Oleh karena itu diperintahkan melakukan bekam pada pertengahan bulan ketika cairan-cairan tubuh bergolak keras dan mencapai puncak penambahannya karena bertambahnya cahaya di bulan.”

Selain itu, pengobatan bekam juga tercatat dalam buku A Handbook of Prescriptions for Emergencies karya herbalis asal China, Ge Hong. Pada masa itu, jaman China kuno, bekam yang dilakukan dengan menggunakan tanduk hewan dan dikenal dengan teknik ‘jiaofa’.

Lalu pada abad ke-18, orang Eropa mengenalkan terapi bekam dengan menggunakan lintah. Terapi bekam dengan lintah ini dikenal dengan istilah Leech Therapy yang masih dipraktekan hingga kini.

Bekam adalah metode pengobatan dengan cara melakukan pemvakuman di kulit dan mengeluarkan darah statis yang mengandung toksin dari dalam tubuh manusia. Ada beberapa istilah yang dipakai untuk terapi vakum ini seperti hijamah di Arab, blood cupping atau cupping therapy di Inggris, pa hou kuan di Mandarin dan bekam di Asia tenggara.

 

Bekam Dalam Pandangan Medis

Manfaat bekam bagi kesehatan sudah diyakini sejak lama dan turun temurun. Bekam dipercaya dapat mengobati berbagai penyakit seperti vertigo, migren, ginjal, hipertensi dan masih banyak lainnya. Lalu bagaimana bekam dalam sudut pandang medis?

Pengobatan bekam sering dikaitkan dengan teori detoksifikasi dengan membuang darah kotor yang dipandang secara medis tidak ada relevansinya. Menurut pandangan medis, darah kotor atau racun dalam darah tidak dapat dibuang oleh sebagian kecil darah yang dikeluarkan saat bekam. Padahal racun beredar dalam darah di seluruh tubuh. Selain itu, tubuh juga sudah mempunyai fungsi detoksifikasi alamiah dengan bantuan organ ginjal dan hati.

Terlepas dari kontroversi tersebut, mari simak beberapa penelitian tentang bekam ini.

Terapi bekam sebagai pengobatan alternatif yang dipercaya bermanfaat bagi kesehatan ini mengundang para peneliti untuk menelitinya. Salah satunya peneliti dari Departement Pediatric Medicine College, Dr. Saad A. Al-Saedi.

Hasil penelitiannya yang diterbitkan dalam sebuah jurnal berjudul “Molecular Aspects of Cupping Therapy: Relationship to Immune Functions in Patients with Chronic HCV Infection (Phase two)”. Dalam jurnal tersebut dibahas tentang terapi bekam dan kaitannya dengan fungsi imun iB pasien hepatitis C kronik.

Para pasein hepatitis C dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan yang menjalani terapi bekam. Selama penelitian, para pasien diamati dan dibandingkan respon imun serta fungsi hatinya.

Hasilnya cukup mengejutkan. Paska menjalani terapi bekam, pasien hepatitis C menunjukan perbaikan yang signifikan dalam enzim hati dan menurunnya radikal bebas. Bukan hanya itu saja, efek bekam menunjukan adanya kenaikan jumlah IL-1β, trombosit, hemoglobin serta mengaktifkan sel limfosit T dan sel-B.

Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan pada respon kekebalan. Selain itu, terjadi penurunan yang signifikan dalam replikasi virus dalam sampel darah yang diambil dari para pasien.

Menurut Dr. Wadda’ A. Umar, berdasarkan teori kedokteran, proses bekam akan menyebabkan kerusakan mast cell dan jaringan lain pada kulit yang dibekam. Akibat dari kerusakan ini, beberapa ‘mediator’ dilepaskan seperti serotonin, histamin, bradikinin, slow reacting substance (SRS) dan zat lain yang belum terdeteksi. Zat inilah yang menyebabkan terjadinya dilatasi kapiler dan arteriol, serta flare reaction pada daerah yang dibekam.

Uniknya, dilatasi kapiler ini juga terjadi di lokasi lain yang jauh dari lokasi bekam. Hal ini menyebabkan perbaikan mikrosirkulasi pembuluh darah. Selain itu, akan terjadi relaksasi otot dan vasodilatasi umum yang menurunkan tekanan darah secara stabil.

Hasil penelitian lain yang dimuat BMC Medicine cukup mengejutkan. Penelitian ini melibatkan 60 orang gemuk dan hasil medis mengungkapkan -setelah mereka rutin bekam- ternyata tekanan darah menjadi stabil dan kolesterol jahat turun. Di sisi lain, kolesterol baik meningkat.

Manfaat Bekam Bagi Kesehatan

Dari berbagai hasil penelitian tersebut, dapat kita tarik kesimpulan bahwa terapi bekam sangat bermanfaat bagi kesehatan. Bekam membantu memperbaiki dan meningkatkan sistem imunitas, sirkulasi darah, relaksasi otot, menstabilkan tekanan darah, menaikan jumlah trombosit, hemoglobin, kolesterol baik serta masih banyak manfaat bekam lainnya.

Baca : Manfaat Minum Air Putih di Pagi Hari

Dalam sebuah buku yang berjudul ‘100 Diseases Treated by Cupping Method’ karya Thomas W. Anderson (1985) menyebutkan beberapa penyakit yang bisa diterapi dengan bekam. Adapun penyakit tersebut meliputi hipertensi, stroke, parkinson, epilepsi, migrain, vertigo, gagal ginjal, varises, wasir, rematik, asma, alergi, penyakit sistim imun, Hepatitis, Glaukoma, Insomnia, enuresis, skizofren, penyakit darah seperti leukemia, thalasemia, dan lain-lain.

Bahkan bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan, bekam juga bermanfaat untuk kesuburan dan kecantikan karena bisa menghilangkan jerawat, komedo, vitiligo, menurunkan berat badan dan lain-lain.

Begitu bermanfaatnya bekam bagi kesehatan ya.. Pantas saja jika sekelompok atlet di Olimpiade Rio 2016 memanfaatkan terapi bekam untuk membantu menjaga kesehatan mereka. Termasuk atlet peraih 19 kali medali emas olimpiade Michael Phelps dan perenang asal Amerika, Natalie Coughlin.

Minggu, Oktober 18, 2020 | 0 komentar | Read More

Tanaman Hias yang Sedang viral di Tahun 2020

dedijegale

1. Maranta Red Prayer Plant

Sumber: bloomscape.com

Maranta Red Prayer Plant adalah tanaman hias yang populer sejak tahun 2019 lalu.

Menurut banyak ahli tanaman, termasuk pehobi, maranta kini semakin populer di tahun 2020 berkat keunikan tanamannya.

Daunnya berwarna hijau tua dengan garis-garis nadi berwarna merah di tengah daunnya.

Tanaman hias indoor ini cocok disimpan di bingkai jendela, bingkai di atas perapian, atau rak-rak yang membutuhkan elemen dekorasi.

2. Tanaman Euphorbia

Sumber: treehugger.com

Tanaman ini sempat begitu populer bertahun-tahun lalu hingga harganya melambung sangat tinggi.

Meskipun pamornya sudah tak sementereng dulu, namun salah satu jenis tanaman euphorbia disebut kembali berjaya di tahun 2020 ini.

Tanaman yang dimaksud berasal dari genus euphorbia yang bentuknya menyerupai kaktus.

Bentuk tanamannya sangat menarik, mudah dirawat, dan bisa menjadi elemen dekorasi yang sangat tepat.

3. Crocodile Fern

Tanaman yang bernama Latin Microsorum musifolium ini adalah tanaman pakis, namun dari jenis yang sangat eksotis.

Sebagai tanaman hias yang sedang populer, Crocodile Fern banyak digemari karena mudah beradaptasi dengan cuaca dan perawatannya pun tak sulit.

Karakteristiknya yaitu memiliki daun yang berkilau, teksturnya cukup tebal seperti kulit aligator. Itulah asal-usul nama yang disandangnya.

4. Hoya Carnosa

Hoya Carnosa atau yang lebih akrab dengan nama Hoya saja berasal dari Asia Timur dan sebagian Australia.

Jauh sebelum menjadi tanaman hias yang sedang populer di tahun 2020, Hoya sudah dikenal sebagai tanaman hias rumahan yang sangat unik.

Hal tersebut terlihat dari bentuk daunnya yang menyerupai lambang cinta serta tekstur daunnya yang licin seperti berlilin dan sekilas mirip tanaman hias palsu.

5. Anthurium

Banyak di antara Anda yang pasti sudah pernah melihat tanaman hias populer ini, iya ‘kan?

Namun, jangan salah karena Anthurium merupakan spesies tanaman hias yang sangat luas sehingga terdiri dari beberapa jenis berbeda.

Salah satu yang belakangan ini sedang populer adalah Anthurium dengan varian daunnya lebih lebar dan lebih banyak.

6. Anggrek Mutiara Hitam

Siapa sih yang tak senang dengan pohon anggrek?

Tanaman anggrek selalu menjadi idola karena dari sekian banyak jenisnya yang beragam hampir semuanya memiliki tampilan yang sangat cantik.

Namun, tanaman anggrek yang sedang populer saat ini adalah anggrek mutiara hitam atau black jewel orchid.

Pasalnya, jenis tersebut bunganya sangat indah dan perawatannya pun cukup mudah bahkan bisa dilakukan per beberapa hari sekali.

7. Monstera

Nama tanaman hias yang sedang populer ini sangat unik karena nama Monstera bermakna abnormal, sesuai dengan karakteristik tanamannya.

Dalam bahasa Indonesia pun nama tanaman ini sangat abnormal, yaitu “Janda Bolong” mungkin karena daunnya yang memang bolong-bolong.

Tetapi, meskipun daun tanaman hias ini bolong-bolong ternyata banyak sekali orang yang menyukainya untuk dijadikan tanaman hias di rumah!

8. Begonia

Begonia adalah spesies tumbuhan Begoniaceae dan merupakan tanaman hias yang sedang populer di Indonesia belum lama ini.

Meskipun awalnya dipopulerkan oleh para pecinta tanaman hias di luar negeri, tetapi ternyata di Indonesia juga tanaman ini banyak digemari, lho!

Ada juga jenis Begonia yang menjadi spesies endemik di Taman Nasional Manusela, Pulau Seram, yaitu Begonia manuselaensis.

9. Philodendron Micans

Bagi yang belum tahu, tanaman hias Philodendron micans populer ini ini terkenal karena bentuk dan warna daunnya.

Biasanya, para penggemar tanaman hias menjadikan tanaman yang satu ini sebagai penghias taman atau penghias dalam ruangan.

Pasalnya, tanaman ini tak hanya cantik rupanya tetapi juga banyak fungsinya terutama untuk kesehatan.

Kamis, September 24, 2020 | 0 komentar | Read More

7 Bahan masker organik untuk menghilangkan bekas jerawat

dedijegale

Mengatasi jerawat dan menghilangkan bekasnya membutuhkan usaha yang tak mudah.

Jerawat bisa muncul dan sembuh dalam hitungan hari, namun bekas jerawat bisa bertahan dalam hitungan minggu sampai berbulan-bulan.

Tak hanya meninggalkan noda hitam, bekas jerawat terkadang sampai menimbulkan luka yang cukup dalam.

Baca juga: 7 Rekomendasi Bahan Produk Skincare untuk Jerawat

Pemilik kulit berjerawat ada kalanya jengah dengan perawatan bahan kimia yang terlalu keras untuk menghilangkan bekas jerawat.

Namun, Anda jangan khawatir. Ada beberapa bahan alami yang bisa membantu untuk menghilangkan bekas jerawat.

Berikut bahan masker organik untuk menghilangkan bekas jerawat:

1. Masker lidah buaya

shutterstock Ilustrasi lidah buaya

Melansir Mirror, lidah buaya memiliki kandungan antiperadangan dan antibakteri.

Manfaat lidah buaya untuk jerawat tersebut membuat bahan alami ini bisa digunakan untuk mengatasi bekas jerawat.

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan lidah buaya cukup praktis.

Anda tinggal mengoleskan lendir tanaman lidah buaya atau gel lidah buaya ke bekas jerawat.

Pijat dengan lembut, lalu biarkan selama 30 menit, baru bilas. Ulangi setiap dua atau tiga hari sekali.

Anda juga bisa menggunakan lendir atau gel lidah buaya sebagai campuran untuk masker untuk jerawat.

Caranya, campurkan satu sendok makan lendir atau gel lidah buaya dengan dua tetes minyak tea tree.

Oleskan ke bekas jerawat, tunggu 10 sampai 15 menit, baru bilas dengan air dingin. Gunakan sekali sehari.

Baca juga: 5 Cara Menggunakan Lidah Buaya untuk Menghilangkan Jerawat

2. Masker lemon

 ilustrasi lemon

Lemon berfungsi sebagai zat penyamar noda alami dan membantu meringankan segala jenis bekas luka pada kulit.

Lemon dapat menghilangkan bekas luka dengan cara mengangkat sel kulit mati, mempromosikan pertumbuhan sel kulit baru, dan meningkatkan elastisitas kulit.

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan masker lemon yakni oleskan perasan lemon segar ke bekas luka.

Diamkan selama 10 menit, lalu bilas dengan air bersih. Ulangi 1 atau 2 kali sehari.

Anda juga bisa menggunakan lemon dicampur dengan madu untuk masker jerawat.

Gunakan perbandingan satu banding satu. Aplikasikan masker lemon madu ke bekas jerawat dengan menggunakan kapas.

Diamkan selama 10 hingga 15 menit. Baru cuci dengan air dan keringkan. Ulangi sekali sehari.

Baca juga: Apakah Baby Oil Bisa Menghilangkan Jerawat?

3. Masker kentang

YelenaYemchuk Ilustrasi kentang

Kandungan pati dalam kentang dapat membantu menghilangkan bekas luka dan noda.

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan masker kentang cukup sederhana.

Anda tinggal memarut kentang dan saring dengan kain bersih untuk mendapatkan esktrak pati kentang.

Oleskan ekstrak cairan ini pada bekas jerawat. Biarkan selama 20 menit sebelum dibilas.

Agar lebih praktis, Anda juga memotong kentang dalam irisan agak tebal.

Gosokkan irisan tersebut secara lembut ke bekas jerawat. Diamkan selama 15 sampai 20 menit sampai seluruh cairan meresap. Baru bilas.

4. Masker kunyit

14031857 Ilustrasi kunyit.

Curcumin yang terkandung dalam kunyit dapat membantu proses penyembuhan luka. Kunyit juga berkhasiat sebagai zat antiperadagan.

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan masker kunyit cukup praktis.

Untuk membuat masker kunyit, campurkan satu sendok makan bubuk kunyit dengan sedikit perasan lemon.

Oleskan masker kunyit ke bekas jerawat, biarkan selama 15 menit, baru cuci dengan air hangat.

Gunakan pelembab setelah menggunakan masker ini. Ulangi penggunaan masker dua kali sehari.

Baca juga: 4 Manfaat Masker Kunyit untuk Wajah, Atasi Jerawat sampai Kumis Tipis

5. Masker madu

ALLEKO Ilustrasi madu

Madu berkhasiat sebagai zat antibiotik dan membantu penyembuhan luka secara alami.

Madu juga dapat mengobati sekaligus menghilangkan bekas jerawat.

Cara menghilangkan bekas jerawat dengan masker madu adalah mengoleskannya ke bekas jerawat di malam hari.

Tutup masker dengan kasa, lalu biarkan meresap ke kulit semalaman. Baru, bilas pada pagi harinya dengan air hangat. Ulangi setiap hari.

Baca juga: 5 Manfaat Masker Tomat, Atasi Jerawat sampai Angkat Sel Kulit Mati

5. Masker witch hazel

shutterstock/Diana Mower ilustrasi witch hazel

Witch hazel disebut-sebut sebagai salah satu solusi terbaik untuk bekas jerawat.

Bahan alami ini sangat cocok untuk mengatasi jerawat pada kulit cenderung normal dan sensitif.

Astringen alami ini juga dapat membantu mengendalikan peradangan dan mengurangi kemerahan.

Witch hazel juga dapat mengurangi pertumbuhan bakteri pada kulit.

Anda bisa menggunakan gel atau masker witch hazel untuk menghilangkan bekas jerawat.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Membandel Menurut Ahli Dermatologi

6. Masker putih telur

shutterstock ilustrasi masker putih telur

Melansir Cosmopolitan, putih telur mengandung zat astringen yang membantu mengontrol minyak berlebih.

Selain itu, putih telur juga dapat membantu untuk menghilangkan bekas jerawat.

Agar tidak bikin kulit kering, campurkan susu almond untuk melebabkan kulit.

Cara membuat masker putih telur dan susu almond cukup mudah.

Campurkan dua sendok teh susu almond, satu bagian putih telur, dan satu sendok teh perasan lemon.

Gunakan masker selama 15 menit baru bilas dengan air hangat.

Untuk hasil terbaik, gunakan masker untuk menghilangkan bekas jerawat ini dua kali seminggu.

Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Hitam di Pipi

7. Masker kulit jeruk

www.shutterstock.com Ilustrasi kulit jeruk

Kulit jeruk dapat mengontrol sekresi sebum, meningkatkan produksi kolagen, dan membantu memperbaiki kulit yang rusak.

Kulit jeruk mengandung retinol alami yang bertindak sebagai zat pengangkat sel kulit mati alami dan memperbaharui sel-sel kulit yang rusak.

Dengan kandungan alaminya tersebut, kulit jeruk dapat membantu menghilangkan bekas jerawat.

Cara membuat masker kulit jeruk yakni, campurkan satu sendok makan bubuk kulit jeruk kering dan 1 sendok teh susu.

Aplikasikan masker tersebut ke bekas jerawat, lalu diamkan selama 10 menit, baru bilas dengan air dingin.

Untuk mendapatkan hasil maksimal, gunakan perawatan ini dua kali seminggu.

Hentikan pemakaian masker organik untuk menghilangkan bekas jerawat di atas apabila terjadi tanda-tanda iritasi.

Jangan lupa untuk mengonsultasikannya ke dokter yang menangani Anda.

Minggu, Agustus 30, 2020 | 0 komentar | Read More